DUNIA PENUH CANDA

"SERBA - SERBI HIDUP DI DUNIA RADIO"

RADJA PENYIAR

Kamis, 22 April 2010

ARTI SEBUAH KEANGKUHAN

Semalaman aku banyak merenung & memikirkan apa benar semua itu? Berarti... selama ini... Kata-kata dari 2 orang berbeda yang ada di hati ini seakan membuatku terjaga dari mimpi indah yang sedang kualalui. Kata - kata itu seakan menyadarkanku dengan apa yang selama ini kuyakini. Ternyata banyak hati yang tersakiti.. Ternyata banyak persepsi yang tidak kusadari... Mungkin karena aku mengagung - agungkan ego dan pembawaan diriku. Itulah aku....

Tidak ya tidak.. Kalau iya ya iya.. Repot amat..

Aku punya prinsip dan keberanian untuk bicara dan mengikuti kata hatiku. Tetapi ternyata... Banyak orang menganggap itu angkuh dan penuh dengan kesombongan. Kepercayaan diriku telah membuat persepsi negatif dan membuat orang merasa terdzolimi..

Seorang teman yang sudah lebih dari 17 tahun tidak bertemu & berkomunikasi akhirnya dipertemukan. Teman SMA.. Dia cantik, putih (bahkan seakan kopi yang mengalir ditenggorokannya pun akan kelihatan), menarik... Dia merasa senang bertemu dan bicara.. Masa lalu pun terungkap.. yang dia tanyakan apakah aku masih seangkuh dulu?. Gubrakk... Ternyata dulu dia memendam perasaan karena keangkuhanku dan tidak dapat menghapus masa lalunya meski sudah lebih dari 17 tahun. Kata - kata sungguh indah tetapi perih di hati.. alangkah berdosanya diri ini mengetahui..

Malamnya orang yang sekarang ini paling dekat di hati telphon.. Dan hal yang sama terucapkan. Dia bilang aku terlalu mendewakan hati.. Angkuh.. Bahkan dia cerita kalau banyak cewek - cewek yang bilang kalau aku menarik tapi terlalu cuek dan angkuh meski aku tidak ada urusan dengan mereka.. Apa mungkin persepsi ini ada karena aku jarang bicara? Aku tidak ingin tahu urusan mereka selama mereka tidak bercerita..

Yah...
Paling tidak hal ini menjadi cermin buatku untuk berusaha ngoreksi diri. Ternyata hal yang selama ini kuyakini membuat orang lain merasa hal yang berbeda. Aku tentu punya banyak alasan kenapa semua terjadi..

"Keangkuhan banyak menyelimuti diri manusia. Akalnya yang cerdas, menyebabkan manusia seringkali memandang orang lain sebelah mata. Orang lain pun diremehkan. Selalu memandang pendapatnya yang paling benar. Menganggap dirinya yang paling kuat. Padahal manusia dilingkupi kelemahan, kesalahan, dan lupa. Tanpa disadarinya, ia telah menolak kebenaran. Terjebaklah ia dalam keangkuhan."

APakah seperti itu?

Ngeriii....

Tapi sepertinya keangkuhanku bukan keangkuhan yang seperti itu. wallohualam....
Teman.. Maafkan keangkuhanku ini..

Serina pun bicara keangkuhan :

Arti Sebuah Keangkuhan

Bila saja lihat angkuhnya
Tak ingin rasa aku mencinta
Dan tapi bila jauh darinya
Tak mampu aku melupakannya

Mungkin memangnya salahku
Yang tak pernah mengerti
Cinta tak mengenal
Arti sebuah keangkuhan

Bila saja lihat dirinya
Ingin hati tak jatuh cinta
Dan mungkin dia tahu semua
Semakin aku dibuat resah

Ingin kuingkari perasaanku ini
Mengapa harus kuakui

..............................................

Keangkuhanku seakan menyadarkanku akan indahnya kehidupan..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar